Pergoki Pasangan Mesum di Kamar Mandi, Kakek di Sumbawa Ini Malah Ikut Menggagahi Korban
Sepasang kekasih berinisial AAK (14) dan DA (16), dipergoki warga saat mesum di kamar
mandi, Pantai Pasir Putih, Kecamatan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa
Tenggara Barat (NTB).Tapi J alias Oyon (51), kakek yang memergoki pasangan ini malah
minta imbalan. Dia ikut menyetubuhi korban berinisial DA, dalam kondisi tidak berdaya.
J alias Oyon memaksa korban melayaninya dengan ancaman senjata tajam.Sementara
AAK, pelaku laki-laki justru dibiarkan kabur oleh si kakek. Insiden tersebut terjadi, Rabu
sekitar pukul 10.00 Wita.Kapolres Sumbawa Barat AKBP Herman Suriyono,
melalui Paur Humas Ipda Eddy Soebandi menjelaskan, sebelum kejadian, AAK menjemput
korban ke rumahnya di Kecamatan Alas.Setelah itu, dia mengantar DA ke rumah temannya untuk mengantar tugas.
Bukannya langsung pulang, pelaku mengajak korban ke Pantai Pasir Putih, di Kecamatan
Poto Tano dan duduk-duduk di pantai tersebut. Selang beberapa saat, pelaku mengajak
korban masuk ke kamar mandi. AAK mengajak korban bersetubuh layaknya suami
istri."Saat melakukan aksi persetubuhan itu keduanya dipergoki J alias Oyon," kata Ipda.
Setelah dipergoki J alias Oyon, AAK langsung mengenakan pakaian dan melarikan diri
meninggalkan lokasi.Sementara DA ditinggalkan di tempat itu dengan posisi terlentang,
tidak memakai celana."Saat AAK melarikan diri korban langsung buru-buru mengenakan
celananya," jelasnya. Saat disidik polisi, pelaku AAK masih duduk di bangku SMP. Ia
mengakui telah menyetubuhi korban di dalam kamar mandi tersebut.
Si kakek waktu itu malah meminta imbalan kepada korban DA untuk bersetubuhan
dengannya.Supaya perbuatan korban dan pacarnya tidak dilaporkan ke warga setempat.
Saat itu, J menyuruh korban melayaninya layaknya suami istri di atas berugak di sekitar
pantai. Korban sempat menolak, namun pelaku J mengancamnya menggunakan senjata tajam.
"Dia menyuruh korban naik di atas berugak dan menyetubuhinya di sana," ungkap Eddy.
Korban merasa kesakitan usai disetubuhi kedua pelaku.Sehingga menelepon temannya dan
dijemput di lokasi kejadian. Aksi bejat J pun tercium warga setempat dan akhirnya
melaporkannya ke polisi. Pelaku dan korban akhirnya dibawa ke markas Polres Sumbawa
Barat untuk diperiksa lebih lanjut. Si kakek harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
0 blogger-facebook